Bertempat di wilayah pedesaan-karoo pedesaan Afrika Selatan pada tahun 1950-an, film petualangan eksistensial epik ini mencatat eksploitasi penjahat John Kepe dan berbagai orang yang terkena dampaknya. Sosok Robin-Hoodesque ini akan mencuri ternak dari petani pemukim kulit putih, meneror mereka selama lebih dari satu dekade. Dipimpin oleh Jenderal Jenderal Botha, perburuan raksasa terjadi di gunung di mana Kepe dikabarkan menempati bahtera Nuh seperti gua. KePE yang menarik perhatian ini di hati populasi asli yang terpinggirkan, yang mengubah tindakan penjahat Kepe menjadi hal-hal legenda, menjadikannya ancaman bagi jalinan masyarakat kolonial. Jahit musim dingin ke kulit saya adalah perjalanan yang mendebarkan, opera ke jantung pra-apartheid Afrika Selatan dan merupakan eksplorasi mendalam tentang efek perpindahan kolonial yang menjahit benih untuk salah satu rezim politik yang paling rasis dalam sejarah.